Bertepatan dengan peringatan Hari Raya Idul Adha ini kami tidak punya cukup banyak waktu membacakan buku untuk Fazza. Lebih banyak waktu kami habiskan untuk mengajaknya menikmati keceriaan di hari raya, seperti: melihat langsung hewan kurban, memberi makan, melihat proses pemotongan hingga distribusi. Besar harapan kami Fazza dapat mengenal dan minimal sedikit paham tentang makna hari raya.
Kami mengikuti shalat Idul Adha di pelataran Masjid Nurul Izzah Sekolah Insan Cendekia Madani (ICM). Saya membawakan board book berjudul Aku Rajin Shalat serial Naura untuk dibacakan sembari menunggu jamaah penuh. Kebetulan kami datang pagi sekali.
Alhamdulillah buku ini menjadi ketertarikan nomor dua setelah camilan 😁😁. Memang buku ini sudah jadi daun literasi di hari kedua Day 2 -Game Level 5 - Menstimulasi Anak Suka Membaca. Tetapi saya sengaja membacakannya kembali karena temanya berkaitan dengan Shalat Ied. Mau bacakan tentang kurban, eh belum beli 🙈🙈 #piye.
Saya pun mulai membacakannya. Aktor yang paling menarik buatnya ialah Pipo (karakter kucing milik Naura). Saya bilang kalau Kucing saja mau ikut shalat. Apalagi Fazza yang manusia, harus lebih rajin shalat-nya.
Saya juga berikan sounding "Saat bunda nanti shalat, Fazza boleh ikut shalat. Kalau lelah tunggu saja, boleh makan camilan atau main mobil-mobilan. Setelah selesai shalat, bunda akan memberi hadiah mengajaknya melihat ikan di kolam". Alhamdulillah Fazza mau bekerja sama, walau tetap saja ada adegan tarik-tarik mukena dan menyelinap dalam mukena.
Saya pun mulai membacakannya. Aktor yang paling menarik buatnya ialah Pipo (karakter kucing milik Naura). Saya bilang kalau Kucing saja mau ikut shalat. Apalagi Fazza yang manusia, harus lebih rajin shalat-nya.
Saya juga berikan sounding "Saat bunda nanti shalat, Fazza boleh ikut shalat. Kalau lelah tunggu saja, boleh makan camilan atau main mobil-mobilan. Setelah selesai shalat, bunda akan memberi hadiah mengajaknya melihat ikan di kolam". Alhamdulillah Fazza mau bekerja sama, walau tetap saja ada adegan tarik-tarik mukena dan menyelinap dalam mukena.
Oiya, Si Ayah juga sudah menyelesaikan bukunya lho. Bukunya cukup tebal. Buku bertema Parenting berjudul Sentuhan Jiwa untuk Anak Kita akhirnya mampu berubah menjadi daun literasi keluarga.
Saya juga meminta Si Ayah untuk presentasi sedikit mengenai poin penting di dalam buku tersebut. Si Ayah bilang ada 10 tema yang dibahas, terhimpun dalam huruf-huruf yang menyusun Frasa Human Touch.
H = Hear him, dengar lah ia
U = Understand his feeling, mengertilah perasaannya
M = Motivate his desire, berilah hasratnya motivasi
A = Appresiate his efforts, berilah apresiasi atas usahanya
N = News him, berilah ia informasi
T = Train him, latih lah ia
O = Open his eyes, bukalah matanya
U = Understanding her uniqueness, pahamilah keunikannya
C = Contact him, jalinlah hubungan dengannya
H = Honour him, hargailah ia
Wow, buku yang sangat menginspirasi dan menarik ya hubby. Terimakasih sudah berbagi. Semoga bermanfaat untuk bekal mendidik Fazza, anak-anak didik dan istrinya (saya) tentunya 😚😚.
#hari5
#gamelevel5
#tantangan10hari
#pohonliterasi
#kuliahbundasayang
@institutibuprofesional
Wow, buku yang sangat menginspirasi dan menarik ya hubby. Terimakasih sudah berbagi. Semoga bermanfaat untuk bekal mendidik Fazza, anak-anak didik dan istrinya (saya) tentunya 😚😚.
#hari5
#gamelevel5
#tantangan10hari
#pohonliterasi
#kuliahbundasayang
@institutibuprofesional
