"KOMPROD" DENGAN DIRI SENDIRI
Assalamualaikum Moms 😍😍
Tantangan edisi bonus kali ini akan bunda isi dengan menuliskan komunikasi produktif terhadap diri sendiri.
What? Terhadap diri sendiri?
Yapps… cekidot 😉😉
…
Tau nggak sih moms, jika sesungguhnya tantangan terbesar dalam komunikasi adalah mengubah pola komunikasi diri kita sendiri. Hanya saja mungkin selama ini kita tidak menyadari pola komunikasi kita termasuk ranah produktif atau tidak produktif.
Lantas, bagaimana cara memastikan produktif atau tidaknya komunikasi kita?
Dalam modul kelas Bunda Sayang sesi #1 dijelaskan, kita cukup melihat dari kosakata yang keluar dari mulut kita. Sesungguhnya kosakata kita adalah output dari cara kita berpikir. Jika cara berpikir kita positif, maka kata yang keluar akan positif dan demikian sebaliknya.
So, jika ingin komunikasi produktif, hal pertama yang harus kita bangun adalah BERPIKIR POSITIF.
Nah, bunda ada sepotong cerita berkenaan dengan progress bunda dalam berkomunikasi produktif terhadap diri sendiri.
Demikian cuplikannya 👇
…
Dua hari ini Si Ayah mengeluh kurang enak badan. Sementara saya sendiri sedang bleeding, you know lah moms betapa tidak nyamannya disaat banyak darah keluar dari tubuh kita.
Lelah memang, tapi saya segera berpikir lebih positif. “Oiya ya.. selama ini, kalau ayah sakit ringan nggak pernah mengeluh. Kalau sudah mengeluh itu tandanya memang sudah benar-benar tidak nyaman. Sedangkan bleeding bukan penyakit, ia akan sembuh dengan sendirinya. Oke, kali ini ayah prioritas.”
Bunda: “Besok tidak masuk dulu ya Yah. Istirahat di rumah aja” (Sambil memijat kepalanya)
Ayah: “Masuk lah. Kayaknya demamnya karena mau flu deh”
Bunda: “Hmm… Nda buatkan madu plus jeruk nipis peras ya. Kemarin waktu Fazza flu, Nda buatin itu alhamdulillah membaik”
Beberapa saat kemudian.
Bunda: “Yah, bangun… ini diminum dulu”
Ayah: “Terimakasih istriku, kau baik sekali 😍😍”
Bunda: “Hmmm.. Lebayy 😒😒"
Walau bibir berkata lebay, tapi sebenarnya hati berbunga-bunga. Bahagia sekali mendapat apresiasi itu. Apa lah jadinya ya kalau tadi saya berpikir negatif serta mengedepankan ego.
Lekas sehat hubby 😘😘
#hari13
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
@institutibuprofesional
Tantangan edisi bonus kali ini akan bunda isi dengan menuliskan komunikasi produktif terhadap diri sendiri.
What? Terhadap diri sendiri?
Yapps… cekidot 😉😉
…
Tau nggak sih moms, jika sesungguhnya tantangan terbesar dalam komunikasi adalah mengubah pola komunikasi diri kita sendiri. Hanya saja mungkin selama ini kita tidak menyadari pola komunikasi kita termasuk ranah produktif atau tidak produktif.
Lantas, bagaimana cara memastikan produktif atau tidaknya komunikasi kita?
Dalam modul kelas Bunda Sayang sesi #1 dijelaskan, kita cukup melihat dari kosakata yang keluar dari mulut kita. Sesungguhnya kosakata kita adalah output dari cara kita berpikir. Jika cara berpikir kita positif, maka kata yang keluar akan positif dan demikian sebaliknya.
So, jika ingin komunikasi produktif, hal pertama yang harus kita bangun adalah BERPIKIR POSITIF.
Nah, bunda ada sepotong cerita berkenaan dengan progress bunda dalam berkomunikasi produktif terhadap diri sendiri.
Demikian cuplikannya 👇
…
Dua hari ini Si Ayah mengeluh kurang enak badan. Sementara saya sendiri sedang bleeding, you know lah moms betapa tidak nyamannya disaat banyak darah keluar dari tubuh kita.
Lelah memang, tapi saya segera berpikir lebih positif. “Oiya ya.. selama ini, kalau ayah sakit ringan nggak pernah mengeluh. Kalau sudah mengeluh itu tandanya memang sudah benar-benar tidak nyaman. Sedangkan bleeding bukan penyakit, ia akan sembuh dengan sendirinya. Oke, kali ini ayah prioritas.”
Bunda: “Besok tidak masuk dulu ya Yah. Istirahat di rumah aja” (Sambil memijat kepalanya)
Ayah: “Masuk lah. Kayaknya demamnya karena mau flu deh”
Bunda: “Hmm… Nda buatkan madu plus jeruk nipis peras ya. Kemarin waktu Fazza flu, Nda buatin itu alhamdulillah membaik”
Beberapa saat kemudian.
Bunda: “Yah, bangun… ini diminum dulu”
Ayah: “Terimakasih istriku, kau baik sekali 😍😍”
Bunda: “Hmmm.. Lebayy 😒😒"
Walau bibir berkata lebay, tapi sebenarnya hati berbunga-bunga. Bahagia sekali mendapat apresiasi itu. Apa lah jadinya ya kalau tadi saya berpikir negatif serta mengedepankan ego.
Lekas sehat hubby 😘😘
#hari13
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
@institutibuprofesional
